Samsung Electronics telah meluncurkan 'Proyek Gumi (Gumi Project)' awal tahun lalu, sebuah proyek rahasia yang ditujukan untuk mengotomatisasi semua proses produksi smartphone termasuk beberapa proses yang pasti melibatkan tangan manusia, seperti inspeksi produk. Proyek ini sekarang siap untuk diterapkan pada produksi smartphone mendatang.
Tim Proyek Gumi diketahui telah berhasil meningkatkan kecepatan proses produksi ke tingkat efisiensi yang diinginkan dan fokus untuk mengotomatisasi proses tambahan dan membuat inspeksi teknologi menjadi lebih canggih. Seperti misalnya pada inti proses manufaktur smartphone Samsung, termasuk teknologi pemasangan permukaan (surface mounting technology/SMT), sekarang sudah otomatis, namun proses pemasangan yang mengubah suku cadang masih membutuhkan intervensi manusia. Nah, sekarang Samsung bermaksud untuk mengotomatisasi tugas-tugas tersebut.
Proses pemeriksaan atau inspeksi adalah salah satu proses utama yang harus diatasi oleh Samsung untuk mencapai tujuan otomatisasi menyeluruh ini. Karena sebagian besar proses pemeriksaan masih memerlukan inspeksi visual, pengembangan algoritma yang dapat mendeteksi cacat produk merupakan prasyarat untuk otomatisasi penuh.
Samsung Electronics telah menaruh perhatian besar pada kerahasiaan proyek ini, sehingga hanya sejumlah staf dan orang dalam mereka sendiri yang bisa mengakses rincian proyek. Choi Ji-sung, kepala Divisi Strategi Masa Depan dari Samsung, diketahui telah terlibat secara langsung dengan proyek tersebut.
Tim Proyek Gumi berencana untuk menyelesaikan pengembangan proses otomatisasi ini pada akhir semester pertama tahun depan dan segera menindaklanjuti dengan produksi rintisan di paruh kedua. Proses otomatisasi yang dikembangkan di Gumi akan dibuat menjadi sebuah platform dan akan diterapkan untuk pabrik baru Samsung di Thai Nguyen, Vietnam pada 2015 dengan target produksi 120 juta smartphone per tahun.
1 komentar:
Smartphone tanpa campur tangan manusia, gimana bentuknya?
Posting Komentar