Samsung Electronics berencana mulai menerapkan teknologi cache coherent bus dan menggabungkannya ke dalam prosesor aplikasi (application processor/AP) mobile buatan mereka.
Pasar AP mobile, yang telah didominasi oleh Samsung Electronics, diperkirakan akan menumbuhkan persaingan sengit untuk kedepannya. Dengan situasi ini, langkah Samsung terbaru ini dianggap sebagai upaya untuk terus bertahan hidup dari persaingan itu sendiri, dan tidak terlalu bergantung lagi pada teknologi desain chip dari ARM.
Menurut sumber industri di Korea, Samsung Electronics menerapkan teknologi cache coherent ini pertama kali pada prosesor Exynos 5410 terbaru. Teknologi baru ini menggabungkan Cache Coherent Interconnect (CCI) 400 milik AMR dengan IP (intellectual property) sendiri milik Samsung. Pembuatan prosesor baru ini kemungkinan akan dimulai pada akhir Februari atau awal Maret yang akan datang.
Samsung memperkenalkan teknologi baru ini karena teknologi bus akan sangat menentukan kecepatan pemrosesan dan efisiensi daya dari sebuah AP. Efisiensi akan turun ketika CPU dan GPU atau CPU heterogen digabungkan pada satu chip.
Alasan lain adalah bahwa diferensiasi produk yang semakin penting di pasar AP global. Saat ini mayoritas AP didasarkan pada core ARM, sehingga perlunya diferensiasi teknologi akan semakin meningkat bagi para produsen chip seperti Samsung. Apple dan Qualcomm telah menandatangani kontrak yang komprehensif untuk lisensi IP dengan ARM untuk arsitektur mereka sendiri dengan menggunakan IP yang didesain ulang. Sedangkan Samsung Electronics selama ini hanya menggunakan IP ARM seperti aslinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar