Samsung Electronics Co, Ltd, hari ini mengumumkan embedded multimedia card (eMMC) 64GB generasi berikutnya dengan menggunakan proses teknologi class 10 nanometer. Memori NAND 64Gb yang baru ini akan digunakan dalam eMMC generasi berikutnya yang telah masuk pada proses produksi sejak akhir bulan lalu.
Myungho Kim, wakil presiden untuk pemasaran Memory, Device Solutions, Samsung Electronics mencatat, "eMMC baru yang berkecepatan tinggi, dengan faktor bentuk yang kecil akan memperkuat kepemimpinan teknologi Samsung dalam solusi penyimpanan memori. Kami berharap dapat memperluas line-up solusi memori tertanam kami dalam hubungannya dengan desain chip baru, dalam mengejar adopsi system-level untuk prosesor aplikasi dan komponen penting lainnya yang membentuk dasar untuk platform mobile yang paling canggih. Hal ini akan memungkinkan kita untuk lebih memperhatikan tuntutan time-to-market yang memungkinkan desain fitur yang lebih nyaman untuk aplikasi mobile generasi berikutnya."
Memori tertanam atau embedded memory merupakan komponen kunci memori dalam aplikasi mobile populer seperti smartphone dan tablet. Dengan eMMC canggih yang berkinerja tinggi dan memiliki densitas yang tinggi akan memungkinkan pengguna untuk mengakses konten yang berdensitas tinggi dan beresolusi tinggi seperti video Full HD pada perangkat mobile terbaru mereka dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik untuk browsing web, game dan menjalankan aplikasi yang kaya.
Samsung menerapkan memori NAND 64Gb berkinerja tinggi dengan menggunakan teknologi class 10nm untuk solusi memori eMMC Pro 64GB Class 2000. Solusi memori tertanam yang baru ini melebihi tingkat kinerja dari eMMC Pro 64GB Class 1500 konvensional yang didasarkan pada interface eMMC 4.5.
eMMC baru yang berkecepatan tinggi ini akan diserahkan tahun depan untuk badan standarisasi industri JEDEC, (Joint Electron Device Engineering Council) untuk diadopsi sebagai standar industri.
Samsung eMMC Pro 64GB Class 2000 generasi baru hadir hanya lima bulan setelah Samsung memperkenalkan memori tertanam pertama yang mendukung interface eMMC4.5 dan memberikan keuntungan 30 persen dalam kinerja dibanding solusi sebelumnya.
Teknologi class 10nm berbasis NAND secara proses juga kompatibel dengan Samsung 64Gb MLC NAND class 20nm, yang pertama kali tersedia Mei lalu, yang telah meningkatkan produktivitas manufaktur sebesar 30 persen.
Solusi memori baru ini memiliki kecepatan tulis secara acak dari 2.000 IOPS (Input/Output per detik) dan kecepatan baca secara acak dari 5.000 IOPS. Selain itu, kecepatan sekuensial untuk membaca dan menulis adalah masing-masing 260 megabyte per detik (MB/s) dan 50MB/s, yang hingga 10 kali lebih cepat dari kartu memori eksternal class 10 yang kecepatan pembacaannya 24MB/s dan menulis sebesar 12MB/s, sehingga diharapkan bisa meningkatkan kelancaran multitasking pada gadget mobile.
Aplikasi mobile saat ini menunjukkan tren yang berbeda dengan desain yang lebih ramping dan layar tampilan yang lebih besar, sementara juga menggunakan prosesor canggih multi-core dan memori LPDDR2 berkepadatan tinggi (2 Gigabyte) untuk kinerja yang lebih tinggi, dengan baterai yang lebih besar untuk penggunaan lebih lama pada satu kali pengisian daya. Chip baru ini mengakomodasi keterbatasan meningkatnya ukuran faktor bentuk perangkat mobile pada tingkat komponen.
Samsung eMMC Pro 64GB Class 2000 memiliki ukuran 11,5mm kali 13mm, yang merupakan penurunan 20 persen dalam ukuran jika dibandingkan dengan faktor bentuk dari memori tertanam konvensional (12mm kali 16mm).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar