Setelah pengumuman S8500 Wave sebagai smartphone pertama yang menjalankan OS Bada di MWC 2010, Samsung menyatakan bahwa pihaknya merencanakan untuk berinvestasi cukup banyak dalam hal software mobile tahun ini.
Pada tahun 2009, Samsung menginvestasikan dana sebesar 130 miliar Won (sekitar 1,1 triliun rupiah) untuk pengembangan software ponsel. Untuk tahun ini, Samsung CEO Choi Ji-sung menyebutkan bahwa mereka akan menghabiskan dana yang lebih banyak lagi. Bagian dari dana terbesar itu diprediksi akan digunakan oleh Samsung untuk mengembangkan software Bada serta memperkaya aplikasi untuk ekosistem Bada. Dalam hal ini Samsung mungkin akan mengikuti strategi Apple yang berhasil mempopulerkan iPhone dalam waktu singkat lewat kucuran dana melimpah untuk pengembangan aplikasi di lingkungan App Store. Samsung kini telah berhasil mengembangkan sistem operasi yang setara atau bahkan bisa lebih baik dari iPhone, tinggal kini mereka harus mencukupi kebutuhan aplikasinya agar setidaknya jumlahnya bisa mendekati App Store.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar