Samsung umumkan pergantian pimpinan eksekutif perusahaan

Dari kiri-ke-kanan: Kwon Oh-Hyun, CEO dan President Semiconductor Business; Chairman Lee Kun-Hee; Choi Gee-sung,  Kepala dari Samsung Group Corporate Strategy Office; Lee Jae-yong, Executive Vice President dan COO

Samsung Group hari ini mengumumkan bahwa mereka telah mengangkat vice chairman dan CEO dari Samsung Electronics Choi Gee-sung menjadi kepala dari Samsung Group corporate strategy office, sebuah posisi yang memberinya kontrol untuk mengarahkan masa depan bisnis dari konglomerasi terbesar di Korea Selatan itu. Sebagai penggantinya, Samsung Group juga menunjuk vice chairman lain dari Samsung Electronics Kwon Oh-hyun sebagai CEO baru dari Samsung Electronic.

"Sejak Chairman Samsung Electronics Lee Kun-hee kembali dari perjalanan bisnisnya di Eropa, ia telah menyatakan bahwa perubahan revolusioner saat ini diperlukan untuk bisa membuka era bisnis baru," kata kepala dari Samsung Group communications officer Rhee In-yong dalam sebuah briefing.

Choi Gee-sung, 61 tahun, telah bersama dengan Samsung selama lebih dari tiga dekade dan telah bekerja di semua divisi utama dari bisnis milik Samsung Group, mulai dari semikonduktor dan layar untuk peralatan rumah tangga dan telekomunikasi, sebelum mengambil alih sebagai CEO pada tahun 2010. Secara krusial, Choi juga terlibat sebagai kepala mentor untuk Lee Jae-yong, anak dari Chairman Samsung Electronics Lee Kun-hee dan pewaris tahta untuk Samsung Group. Lee Jae-yong saat ini memiliki posisi sebagai chief operating officer (COO).

Menurut Rhee, Choi akan menggantikan mantan kepala dari corporate strategy unit untuk Samsung Group Kim Soon-taek, yang telah mengajukan pengunduran dirinya kepada Chairman Lee karena masalah kesehatan. "Choi telah ditunjuk sebagai kepala baru dari unit perencanaan strategis untuk pola pikir global dalam merancang taktik bisnis, berdasarkan pengambilan keputusannya yang cepat serta keterampilan dan kemampuannya untuk bisa menjalankan organisasi secara efisien."

Kim telah mengawasi corporate strategy office, perancangan skema bisnis menengah dan jangka panjang serta mesin pertumbuhan baru sejak November 2010. "Dia telah sering berbicara tentang beban fisiknya karena pekerjaan yang menumpuk dalam hal rencana bisnis masa depan dan proyek pertumbuhan baru," kata Rhee.

"Choi adalah kandidat terbaik yang dapat memetakan Samsung melalui krisis ekonomi global dan persaingan yang terus meningkat," kata Samsung dalam pernyataannya, yang mengutip seorang eksekutif yang tidak mau disebutkan namanya. "Di bawah Choi, Samsung berencana untuk mengejar perubahan yang inovatif."

Sementara CEO baru Kwon Oh-hyun saat ini menjabat sebagai Presiden dari bisnis komponen untuk Samsung, yang mengawasi produksi chip dan layar. Dibawah Kwon Samsung berhasil menguasai hampir 50 persen dalam pangsa pasar dari chip memori global, dan itu terus berkembang juga untuk chip non-memori, yang sekarang membukukan keuntungan sebesar 40 persen dari keseluruhan pendapatan Samsung di bidang semikonduktor, termasuk menjadi pemasok tunggal dari prosesor mobile untuk Apple iPhone dan iPad, selain dretan perangkat mobile produksi mereka sendiri. Lulusan teknik elektro dari Seoul National University dan Stanford berusia 59 tahun ini, juga berhasil dalam memimpin restrukturisasi bisnis LCD layar datar di Samsung.

Samsung mengatakan tidak akan ada dampak operasional dari perombakan, dengan Kwon masih mengawasi bisnis komponen. Untuk unit elektronik, Kwon akan bertindak sebagai CEO tetapi fokus pada tugas yang melibatkan solusi perangkat. Kepala bisnis televisi dan peralatan rumah masih dipegang oleh Yoon Boo-keun dan unit bisnis mobile dan IT tetap dikepalai oleh Shin Jong-Kyun atau lebih dikenal sebagai JK Shin.

"Kedua divisi telah dioperasikan secara independen sejak bulan Juli lalu dan akan dijalankan seperti itu di masa depan juga," kata Rhee, menambahkan bahwa tidak akan ada reshuffle tambahan untuk jajaran eksekutifnya.