Samsung Electronics akan memamerkan perangkat terbaru mereka saat berlangsungnya acara terbesar di industri mobile Mobile World Congress (MWC) 2013 yang diselenggarakan oleh Global System for Mobile communications Association (GSMA) mulai hari, 25 Februari hingga empat hari yang akan datang di Barcelona, Spanyol.
Samsung akan memperkenalkan Galaxy Note 8.0 yang dijuluki pesaing untuk Apple iPad Mini di hari pertama. Model ini diluncurkan sebagai "phablet," atau gabungan antara smartphone dan tablet, dan sebagai penerus dari Galaxy Note 10.1 yang diluncurkan di ajang yang sama tahun lalu.
Untuk Smart TV, Samsung akan menghadirkan sebuah layanan TV Discovery, yang memungkinkan untuk berselancar dan mengubah saluran melalui perangkat mobile. Melalui integrasi fungsi remote control, layanan ini memungkinkan pengguna untuk mengubah saluran dengan sentuhan jari pada perangkat cerdas dan personalisasi saluran TV mereka.
"Layanan ini akan dipasang pada produk Smart TV terbaru yang dirilis tahun 2013," kata juru bicara Samsung Electronics. "Untuk smartphone, layanan ini akan diperkenalkan secara berurutan mulai dari Korea, Amerika Serikat dan sembilan negara Eropa lainnya termasuk Inggris dan Perancis."
Akan ada sejumlah sistem operasi baru diperkenalkan. Samsung akan mengadakan acara peluncuran TIZEN 2.0, platform mobile yang telah dikembangkan bersama dengan Intel, pada hari kedua pameran atau 26 Februari 2013. Menurut sumber industri, Samsung bersama anggota Tizen Association lainnya akan memberikan gambaran masa depan dari TIZEN. Prototype smartphone TIZEN terbaru diharapkan juga akan diungkapkan pada acara ini.
Seiring dengan TIZEN, Samsung juga berencana untuk merilis layanan konvergensi AllShare, yang akan menghubungkan semua perangkat elektronik dari Samsung. Melalui AllShare, semua konten di perangkat Samsung seperti PC, tablet, smartphone, TV dan kamera dapat saling berbagi melalui Samsung Account.
Perusahaan telekomunikasi Eropa yang biasanya mendominasi pameran, untuk kali ini harus sedikit tersisih dari perusahaan asal Asia dan Amerika yang mencerminkan telah terjadinya pergeseran industri. Hal ini merupakan imbas dari penurunan sejumlah perusahaan Eropa seperti Vodafone Group dan Nokia Siemens Network digantikan oleh Huawei Technologies dari China dan Qualcomm dari Amerika Serikat, disamping perusahaan telekomunikasi asal Korea.
"Apa yang kita lihat pada acara tersebut sesuai dengan tren yang kita miliki dalam industri," kata Michael O'Hara, direktur pemasaran dari operator selular asosiasi dan kongres organizer dari GSMA. "Huawei, Qualcomm dan Samsung Electronics akan mengambil ruang paling banyak tahun ini, bersama-sama dengan Ericsson sebagai pengecualian dari Eropa. Kehadiran mereka yang terus berkembang telah menyisihkan Alcatel-Lucent dan Nokia Siemens dari podium setelah bertahun-tahun memimpin acara."
Penyelenggara berharap kehadiran 70.000 peserta, naik dari 60.000 tahun lalu, akan memiliki kesempatan untuk bertemu calon klien, mitra dan investor. Berapa banyak perusahaan akan memperoleh dampak dari acara ini sebagian besar akan tergantung pada ruang yang mereka sewa, berapa banyak eksekutif mereka yang terlibat didalamnya, iklan lokal, dan bagi sebagian orang tentunya makanan, minuman dan alat peraga. Tahun lalu, acara ini menghasilkan lebih dari 300 juta euro (sekitar 4 triliun rupiah) untuk Barcelona.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar